My KP GPO My Family
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Top posters
Nathan (120)
Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_lcapWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Voting_barWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_rcap 
ritakus (98)
Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_lcapWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Voting_barWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_rcap 
JohnDc (79)
Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_lcapWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Voting_barWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_rcap 
wiwinr (53)
Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_lcapWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Voting_barWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_rcap 
stevan.pawiro (42)
Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_lcapWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Voting_barWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_rcap 
woaw (39)
Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_lcapWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Voting_barWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_rcap 
epanyun (38)
Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_lcapWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Voting_barWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_rcap 
Lestat (28)
Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_lcapWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Voting_barWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_rcap 
si_ribka (23)
Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_lcapWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Voting_barWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_rcap 
Stealthium (23)
Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_lcapWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Voting_barWhy Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Vote_rcap 

May 2024
MonTueWedThuFriSatSun
  12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031  

Calendar Calendar


Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking

2 posters

Go down

Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Empty Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking

Post by ritakus Tue Dec 09, 2008 5:37 pm

Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking

Cewek berbeda dari cowok. Itu jelas. Kalo cowok mo ke toilet, biasanya dia
pergi memang ada maksud dan tujuannya yang jelas, yaitu buang air (besar
atau kecilnya nggak usah dibahas lah yau!) Tapi cewek ke toilet selain
tujuan utama, bisa aja ada tujuan lain, karena mo ngobrol atau pengen
curhat sama temen cewek lainnya (terutama nyurhatin soal Pujaan Hati, kan ini

satu-satunya tempat si PH nggak bisa ikutan masuk). Jadi jangan heran kalo
cewek sering ngajak-ngajak cewek lain kalo mo ke toilet. Coba kalo Bang
Darman tiba-tiba bilang gini ke Heri, "Her, gue mo ke toilet, ikut yuk?"
Apa nggak bakal bengong tampang para mudikans...

Sebagian besar cowok suka mendominasi remote control TV dan gonta-ganti
channel pas lagi iklan; padahal cewek nggak apa-apa tuh kalo nonton iklan.
Kalo stress, cewek nyari coklat dan pergi shopping; kalo cowok stress, yang
ngerokok pasti langsung ngepul asapnya, kalo nggak bisa jadi marah-marah
atau malah diem aja.

''Cowok itu kurang sensitif, nggak ngasih perhatian, nggak dengerin kalo
kita lagi ngomong, nggak hangat, suka diem aja, nggak keliatan sayangnya, nggak
berani punya komitmen!"

''Cewek itu jarang yang bisa nyetir, kalo baca peta suka salah, suka bingung
sendiri lagi ada di mana, kalo ngomong nggak bisa berhenti, udah gitu nggak
ketauan maksudnya mo ngomongin apa, emangnya gue bisa baca pikirannya"

Sounds familiar nggak sih? Banyak hubungan cowok-cewek yang jadi ruwet
karena cowok nggak ngerti kenapa cewek itu jalan pikirannya nggak bisa
seperti cowok, dan cewek berharap cowok-cowok itu bisa ngerti jalan pikiran
cewek. Nah, berangkat dari ke-frustasi-an hubungan cowok cewek di jaman
modern ini, gue - eh salah - maksudnya sepasang suami istri Allan & Barbara
Pease mengumpulkan hasil riset dari segala penjuru dunia dan dirangkum
dalam buku mereka yang berjudul, "Why Men Don't Listen & Women Can't Read Map".

Tapi, atas usul temen gue - kebetulan cowok - judul artikel ini diganti
menjadi "Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking".

Inti dari buku tersebut adalah bahwa cowok dan cewek itu sebenernya telah
berevolusi secara fisik tapi masih membawa kebiasaan dari cowok-cewek jaman
purba. Pas jaman purba kan cowok berburu, cewek tinggal di gua. Cowok
melindungi, cewek mengurus anak. Sebagai akibatnya, tubuh dan otaknya pun
berkembangmengikuti kebiasaan jaman purba ini. Selama jutaan tahun,
struktur otak cowok dan cewek terus berubah dengan caranya masing-masing. Sampailah
kita pada jaman modern ini, di mana ternyata cowok dan cewek itu berbeda
dalam memproses informasi yang masuk ke otaknya. Jalan pikirannya memang
berbeda. Pengertiannya akan suatu hal pun berbeda. Persepsi, prioritas dan
tingkah lakunya juga beda.

Kasus mentega di kulkas
Setiap cewek di dunia pasti pernah mengalami ini. Kisahnya berawal dari
cowok yang berdiri di depan kulkas yang terbuka....

Cowok : "Menteganya mana ya?"

Cewek : "Di dalem kulkas"

Cowok : "Nggak ada tuh" - sambil celingak-celinguk ke dalem
kulkas...

Cewek : "Kok bisa nggak ada? Dari dulu juga ditaruh di kulkas"

Cowok : "Mana? Nggak ada. Gue udah cari. Nggak ada apa-apa tuh
di kulkas"

Terus si Cewek akhirnya harus ikutan ke dapur, ikutan ngelongok ke kulkas
dan ... secara ajaib bin sulap, tangannya udah megang mentega. Apa komentar
selanjutnya dari si Cowok? "Ditaruhnya di situ sih... terang aja tadi nggak
keliatan!"

Kejadian semacam ini juga terulang kembali, ketika si Cowok mencari selai
Strawberry dan tidak ketemu. Dia hanya menemukan selai Nanas, padahal selai
Strawberry itu ada di belakang selai Nanas ... haiya, cowok.

Cowok kadang ngerasa cewek suka ngerjain mereka dengan cara ngumpetin
barang-barang di laci atau lemari. Baik itu mentega, selai, gunting,
handphone, kunci mobil, kunci rumah, dompet - semuanya sih sebenernya ada
di situ. Tapi entah kenapa mata cowok kayaknya nggak bisa ngeliat.


Alasan sebenernya nih adalah karena cewek punya jangkauan sudut pandangan
yang lebih besar daripada cowok. Bila diukur dari hidung, bisa mencapai 45°
ke arah kiri-kanan-atas-bawah, bahkan ada yang mencapai 180°. Jadi cewek
bisa liat isi kulkas atau lemari tanpa menggerakkan kepalanya. Sementara
cowok kalo ngeliat sesuatu lebih terfokus dan otaknya memproses seolah
mereka ngeliat dalam terowongan yang panjang. Alhasil, mereka bisa ngeliat
jelas dan akurat apa yang ada tepat di depan mata dan jaraknya lebih jauh,
hampir mirip seperti ngeliat lewat teropong.

Penelitian lain juga mengungkapkan bahwa otak cowok mencari kata
M-E-N-T-E-G-A atau S-T-R-A-W-B-E-R-R-Y di kulkas. Kalo kotak mentega atau
botol selainya salah arah, udah nggak keliatan deh. Makanya selama mencari
kepalanya celingukan terus karena berusaha menemukan benda yang 'hilang'
tersebut.

Sebenernya ada implikasi lain dari perbedaan besar sudut pandang ini.
Dengan sudut pandang yang jauh lebih besar dari cowok, mata cewek bisa ngelaba
tanpa perlu takut ketahuan. Sementara kalo cowok, udah pasti kena tuduh
atau ketangkep basah kalo matanya lagi jelalatan. Penelitian mengungkapkan bahwa
mata cewek ngeliat bodi-bodi cowok sama seringnya, bahkan lebih sering,
daripada cowok ngeliatin bodi-bodi cewek. Tapi, dengan daya pandang yang
jauh lebih superior, cewek jarang ketahuan...

Kenapa Cewek Bisa Ngomong Terus

Dalam struktur otak cewek, kemampuan untuk berbicara terutama ada di bagian
depan otak kiri dan sebagian kecil di otak sebelah kanan. Sementara buat
cowok, kemampuan berbicara dan bahasa itu bukan kemampuan otak yang kritis.
Adanya pun cuma di otak kiri dan tidak ada area yang spesifik. Jadi jangan
heran kalau cewek seneng ngomong dan banyak pula yang diomongin, karena
kedua belah otaknya mampu bekerja sekaligus.

Otak cowok itu terkotak-kotak dan mampu memilah-milah informasi yang masuk.
Di malam hari, setelah seharian penuh aktivitas, cowok bisa menyimpan
semuanya di otaknya. Sementara otak cewek tidak bekerja seperti itu -
informasi atau masalah yang diterimanya akan terus berputar-putar dalam
otaknya. Dan ini nggak akan berhenti sampe dia bisa mencurahkan isi otaknya
alias curhat. Oleh sebab itu, kalo cewek bicara, tujuannya adalah untuk
mengeluarkan uneg-unegnya, bukan untuk mencari kesimpulan atau solusi.

Cewek juga berusaha membangun hubungan lewat pembicaraan. Rata-rata cewek
bisa bicara 20 ribu kata dalam sehari. Sementara cowok hanya sekitar 7 ribu
kata sehari. Perbedaan ini kelihatan jelas ketika jam makan malam tiba.
Cowok sudah menghabiskan 7 ribu katanya dan nggak mood untuk bicara lebih
lanjut. Persediaan si cewek tergantung dari apa yang sudah ia lakukan
sepanjang hari. Kalau dia sudah banyak berbicara dengan orang lain hari
itu, dia pun akan sedikit berbicara. Kalau dia tinggal di rumah saja, mungkin ia
sudah menggunakan 3 ribuan kata. Masih ada 17 ribu lagi!

Cowok cuman bisa melakukan satu hal pada suatu waktu!

Semua penelitian yang ada menemukan bahwa otak cowok lebih terspesialiasi,
terbagi-bagi. Otak cowok berkembang sedemikian sehingga mereka hanya dapat
berkonsentrasi pada satu hal yang spesifik pada suatu saat, sehingga sering
mereka bilang mereka bisa ngerjain semuanya tapi 'satu-satu donk'.

Kalo cowok minggirin mobil untuk baca peta, biasanya dia juga akan ngecilin
suara radio atau tape. Banyak cewek yang bingung kenapa. Kan bisa aja baca
peta sambil denger radio dan bicara. Kenapa cowok bersikeras ngecilin suara
TV kalo ada telepon? Atau kadang cewek suka bingung "Kalo dia lagi baca
koran atau nonton TV, kok dia nggak bisa denger tadi gue bilang apa?"

Jawabannya adalah karena sedikit sekali jaringan yang menghubungkan otak
kiri dan kanan cowok, sehingga kalo cowok yang lagi baca koran atau nonton
TV di-scan otaknya, kita bakal tau bahwa dia seketika itu juga jadi tuli.
Sementara otak cewek punya konstruksi yang memungkinkan cewek melakukan
banyak hal sekaligus. Cewek bisa melakukan banyak hal yang sama sekali
nggak berhubungan pada waktu bersamaan, dan otaknya nggak pernah putus, selalu
aktif! Cewek bisa bicara di telpon, pada saat yang sama masak di dapur dan
nonton TV. Atau dia bisa nyetir, dandan, dengerin radio dan bicara lewat
hands-free. Bayangin aza si Epe yang lagi telp pake HP-nya terus sambil
melakukan sesuatu yang laen (misalnya makan atau masak). Kalo dia cuma bisa
melakukan 1 hal pada suatu waktu, wah gawat, bisa kebakaran jenggot kali,
nanti kerjanya cuma telpon terus dong, he he.

Lain halnya dengan cowok, pernah terjadi juga kejadian begini. Si Cowok
emang udah lapar banget dan dia makan dengan lahapnya di meja makan. Nah,
kebetulan di atas meja ituada beberapa surat yang hari itu dikirim untuk
setiap penghuni flat. Sambil si Cowok makan, tangannya membuka satu amplop
surat, maksudnya ingin makan sambil baca surat miliknya ... tapi apa yang
terjadi, cowok itu salah buka surat, dia buka surat orang lain, he he he,
bener-bener dah terbukti kalo "Man can't do more than one task at the same
time".

Tapi karena cewek bisa pakai 2 sisi otaknya secara bersamaan, banyak cewek
yang bingung ngebedain kanan dari kiri. Sekitar 50% cewek nggak bisa secara
langsung nunjuk mana kanan dan mana kiri kalau ditanya. Tapi cowok bisa
secara langsung mengidentifikasi kanan dari kiri. Sebagai akibatnya, cewek
sering dimarahin cowok karena nyuruh mereka belokin mobilnya ke kanan -
padahal maksud mereka sebenernya adalah belok kiri.

Strategi 'Sepatu Biru atau Emas'

Alkisah Bambang dan Fenny sedang siap-siap untuk pergi ke pesta. Fenny baru
aja beli baju baru dan pengen banget keliatan cantik. Dia pegang 2 pasang
sepatu, sepasang warna biru, sepasang warna emas. Lalu dia bertanya ke
Bambang, dengan pertanyaan yang paling ditakutin cowok, "Bang, yang mana
yang musti Fenny pake dengan baju ini ya?"

Keringet dingin Bambang mulai keluar. Dia sadar sebentar lagi bisa muncul
masalah. "Ahh... umm... yang mana aja yang kamu suka Sayang," gitu jawab
Bambang. "Ayo donk Bang," kata Fenny lagi, nggak sabaran, "Yang mana yang
keliatan lebih bagus ... yang biru atau yang emas?" "Kayaknya yang emas
deh!" jawab Bambang, dengan gugup. "Emangnya yang biru kenapa?" tuntut
Fenny. "Kamu emang dari dulu nggak pernah suka sama yang biru! Aku beli
mahal-mahal dan kamu nggak suka, kan?"

Bambang dalem hatinya mungkin udah dongkol, "Kalo nggak mau denger
pendapatku, kok tadi nanya!" Bambang pikir tadi dia disuruh menyelesaikan
suatu masalah, tapi ketika masalahnya sudah ia selesaikan, Fenny malah
kesel. Fenny, tapinya, sedang menggunakan bahasa yang tipikal cewek alias
cuman cewek yang ngerti: bahasa tidak langsung atau kerennya indirect
speech. Fenny sebenernya udah mutusin mo pake sepatu yang mana dan tidak
sedang minta pendapat; yang dia inginkan adalah konfirmasi dari Bambang
bahwa ia terlihat cantik.

Memang cewek kalo ngomong biasanya menggunakan indirect speech alias
memberikan isyarat tentang apa yang sebenarnya dia inginkan. Tujuannya
adalah untuk menghindari konflik atau konfrontasi sehingga bisa terjalin
hubungan yang harmonis satu sama lain. Indirect speech biasanya menggunakan
kata-kata seperti 'kayaknya', 'sepertinya' dan sebagainya.

Ketika cewek bicara menggunakan indirect speech ke cewek lain, tidak pernah
ada masalah - cewek lain cukup sensitif untuk mengerti maksud sebenarnya.
Tapi, bila dipakai untuk bicara dengan cowok, bisa berakibat fatal. Cowok
menggunakan bahasa langsung atau direct speech dan mereka mengambil makna
sebenarnya dari apa yang orang lain katakan. Tapi sebetulnya dengan sedikit
kesabaran dan banyak latihan, cowok dan cewek bisa kok belajar untuk
mengerti satu sama lain.

Jadi kembali ke persoalan sepatu biru atau emas, bagaimana solusinya untuk
kaum cowok? Sangatlah penting bagi kaum cowok untuk tidak memberikan
jawaban secara langsung. Bila kita re-wind situasi tadi, Bambang harusnya bertanya,
"Kamu udah milih yang mana, Sayang?" Dan jawaban berikutnya biasanya,
"Ehm.... Aku pikir aku bisa pake yang emas ..." karena memang pada
kenyataannya Fenny udah milih yang emas. "Kenapa yang emas?" tanya Bambang,
sambil tersenyum cerdik. "Soalnya aku bakal pake asesoris warna emas dan
bajuku ada pola keemasannya, " demikian jawab Fenny. Bambang kemudian
dengan yakin akan bisa menjawab, "Wow! Pilihan kamu bagus tuh Fen! Kamu bakal
keliatan paling cantik nanti!" Dijamin malam itu Bambang akan sangat bahagia.

Masih inget kan betapa frustasinya manusia terhadap pasangan lain jenisnya??
Nah tapi sebetulnya dalam hati kita tuh masih butuh pasangan loh. Apalagi
Tuhan sendiri kan yang pernah bilang, "Tidak baik kalau manusia sendirian
saja." Jadi dalam perjalanan hidupnya manusia terus mencari siapa pasangan
yang paling cocok untuk dirinya, supaya bisa terus bersama-sama dalam jangka
waktu yang panjang alias seumur hidup...

Sebetulnya apa sih yang kita inginkan?
Dalam suatu survey yang melibatkan lebih dari 15 ribu cewek dan cowok umur
17 - 60 tahun, terungkap apa yang cewek inginkan dari partner long-termnya
dan apa yang cowok pikir cewek inginkan.

A. Yang cewek inginkan:

1. Kepribadian

2. Humor

3. Sensitivitas

4. Kepandaian

5. Bodi yang bagus

B. Yang cowok pikir cewek inginkan:

1. Kepribadian

2. Bodi yang bagus

3. Humor

4. Sensitivitas

5. Wajah yang tampan

Studi ini menunjukkan bahwa cowok sebenernya cukup mengerti apa yang
cewek-cewek inginkan.

Sekarang kita lihat apa yang cowok inginkan dan apa yang cewek pikir cowok
inginkan.

C. Yang cowok inginkan:
1. Kepribadian

2. Wajah yang cantik

3. Kepandaian

4. Humor

5. Bodi yang bagus

D. Yang cewek pikir cowok inginkan:
1. Wajah yang cantik

2. Bodi yang bagus

3. Dada yang besar

4. Pantat yang ok

5. Kepribadian

Ternyata cewek kurang tahu kriteria yang cowok-cowok inginkan sebagai
partner hidupnya. Cewek membuat asumsi berdasarkan tingkah laku yang mereka
lihat atau dengar tentang cowok, yaitu cowok yang matanya terbelalak dan
mulutnya terbuka kalau melihat bodi cewek.

Daftar A adalah kriteria jangka pendek dan panjang dari apa yang cewek
inginkan dari pasangannya. Sementara untuk cowok, daftar D adalah apa yang
dia cari pertama kali ketika bertemu dengan cewek, tapi daftar C adalah apa
yang dia cari untuk hubungan jangka-panjang.

Jadi gimana donk???
Jadi bisa disimpulkan kalo cowok-cewek itu memang makhluk paling unik yang
Tuhan ciptakan, dan butuh pengertian dari kedua pihak supaya komunikasi dan
hubungan cintanya bisa langgeng. Ada beberapa tips khusus nih:
ritakus
ritakus

Number of posts : 98
Age : 41
Location : Singapore
Registration date : 2008-11-03

Back to top Go down

Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Empty Re: Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking

Post by ritakus Tue Dec 09, 2008 5:38 pm

Buat Cowok:

1. Buatlah lingkungan yang nyaman kalo lagi pengen mesra-mesraan

Cewek sensitif terhadap lingkungannya dan hormon estrogennya membuatnya
sensitif terhadap cahaya. Ruangan yang agak redup membuat pupil mata
mengecil, jadi orang bisa terlihat lebih menarik dan kulit-kulit yang kurang
mulus atau berjerawat tidak jelas terlihat. Pendengaran cewek yang tajam
berarti perlu musik yang tepat. Tempatnya pun harus bersih, yang tidak mudah
diinterupsi orang lain.

2. Ajak makan

Sejak jaman purbakala cowok sudah bertindak sebagai pencari makan, maka
sewajarnyalah membawa cewek pergi makan bisa membangkitkan perasaan cewek.
Mengajak cewek makan malam adalah peristiwa penting untuk cewek, walaupun
dia sebenarnya nggak laper atau belaga nggak laper (kan lagi diet!), karena
penyediaan makanan menunjukkan perhatian cowok terhadap kesejahteraan dan
kelangsungan hidupnya.

3. Bawalah bunga

Kebanyakan cowok tidak mengerti kekuatan dari seikat bunga segar. Mereka
pikir, "Ngapain ngeluarin uang untuk sesuatu yang bakal mati dan dibuang
dalam beberapa hari?" Lebih logis buat cowok untuk memberikan pohon dalam
pot karena, dengan perhatian dan perawatan, pohon akan hidup - bahkan bisa
dapet untung lagi! Seperti jualan mangga, duren, dsb. Tapi, cewek tidak
melihatnya seperti ini - dia pengen seikat bunga segar sebagai tanda bahwa
si cowok punya perhatian untuknya. Setelah beberapa hari, memang bunganya
akan mati dan dibuang, tapi ini memberikan kesempatan untuk si cowok membeli
seikat lagi dan memberikan perhatian lagi ke ceweknya.

4. Bahasa tidak langsung

Indirect speech adalah bagian dari cewek dan untuk membangun hubungan dengan
cewek, cowok perlu mendengarkan dengan efektif, sambil mengeluarkan 'bunyi
mendengarkan' seperti "O...," "Ehm", dan bahasa tubuh yang tepat. Tidak
usah memberikan pendapat atau solusi atau kelihatan bingung. Kalau cewek
pengen curhat karena punya masalah, teknik yang harus dipakai cowok adalah
dengan bertanya, "Kamu mau aku mendengar sebagai cowok atau cewek?" kalau
dia bilang sebagai cewek, dengarkan aja dan beri dukungan moral. Kalau dia
bilang sebagai cowok, bolehlah tawarkan beberapa solusi.

Buat cewek:

1. Jangan interupsi kalau cowok lagi ngomong

Kalau ingin berkomunikasi dengan cowok, strategi jitunya adalah jangan
menginterupsi kalau dia sedang berbicara. Sebenarnya ini sulit sekali untuk
cewek, karena buat cewek ngomong rame-rame itu membangun hubungan dengan
sesama dan menunjukkan partisipasi. Cewek juga terdorong untuk mengalihkan
pembicaraan supaya si cowok kagum dengan pengetahuannya yang luas atau untuk
membuat cowok merasa penting. Padahal kalimat-kalimat yang dikatakan cowok
biasanya berorientasi pada suatu solusi dan dia perlu menyelesaikan
kalimatnya, kalau tidak pembicaraan tersebut akan kehilangan maknanya.

2. Bahasa langsung

Supaya mendapat perhatian dari cowok, beritahukan apa yang ingin dibicarakan
dan kapan, dengan kata lain buatlah agenda. Contohnya: "Aku ingin bicara
sama kamu soal menangani masalah dengan bosku di kantor. Apakah kita bisa
bicara setelah makan jam 7 malam nanti?" Ini lebih menarik untuk cowok,
membuatnya merasa dihargai! Diam saja atau menggunakan bahasa tidak langsung
hanya akan membuat cowok merasa disalahkan dan mereka menjadi defensif.

3. Bagaimana memotivasi cowok

Cewek biasanya menggunakan kata "bisa": "Kamu bisa telpon aku nanti malam?"
"Kamu bisa jemput aku?" Ini akan diterjemahkan cowok sebagai tantangan
apakah dia bisa melakukannya atau tidak, tapi sama sekali tidak ada komitmen
untuk melakukannya. Mereka kadang merasa dimanipulasi dan terpaksa
memberikan jawaban "ya". Untuk memotivasi cowok, gunakan pertanyaan langsung
untuk mendapatkan komitmennya. Contohnya, "Nanti malam kamu telpon aku kan?"
menuntut komitmen untuk malam ini dan cowok harus menjawab "ya" atau
"tidak".

4. Cowok tidak suka diberi nasihat

Cowok perlu merasa bahwa ia mampu memecahkan masalahnya sendiri.
Mendiskusikan masalah dengan orang lain akan membebani orang tersebut. Dia
bahkan tidak akan menceritakan masalahnya dengan temannya, kecuali jika dia
pikir temannya punya solusi yang lebih baik. Ketika cewek berusaha membuat
cowok menceritakan masalahnya, cowok menolak karena ia melihatnya sebagai
sikap mengkritik, atau ia merasa bahwa cewek itu menganggapnya tidak
kompeten dan ia punya solusi yang lebih baik dari si cowok. Padahal
kenyataannya, maksud si cewek adalah untuk membuatnya merasa lebih baik dan
sama sekali bukan tanda-tanda kelemahan. Jadi jangan beri nasihat ke cowok
kecuali diminta. Katakan saja bahwa kamu yakin dia mampu menyelesaikan
masalahnya.

Catatan kecil:
Walaupun penulis artikel ini cewek, artikel ini ditulis dengan bahasa
langsung, tidak ada maksud-maksud terselubung di baliknya. Nama-nama yang
disebut di atas adalah fiktif, kesamaan nama dan tempat hanyalah kebetulan
belaka. Isinya jangan 100% dianggap benar, terutama tipsnya, karena ini
semua tergantung pada species cowok - cewek yang lagi didekati. Dan setiap
penggunaan kata cowok atau cewek maksudnya adalah cowok dan cewek pada
umumnya. Kalau ngerasa nggak seperti yang dideskripsikan, patut bersyukur
donk, berarti anda memang unik dibanding yang lain.
ritakus
ritakus

Number of posts : 98
Age : 41
Location : Singapore
Registration date : 2008-11-03

Back to top Go down

Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Empty Re: Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking

Post by Nathan Wed Dec 10, 2008 12:00 am

Huahahahahaha artikel ini bener banget, jadi inget sama pengalaman pribadi...

Lina: *nyalain tape mobil*
Gw: "Aaaarg jangan nyalain tape pas lagi nyetir, ga konsennnnn...."
Lina: ????? "Aku kalo nyetir ga nyalain tape malah aneh rasanya..."
Gw "Ya itu kan kamu bukan aku, matiin dong tape nya ntar nabrak nih..."

Gw: "Say ini belok mana nih kanan apa kiri....."
Lina: "Belok kanan... eh kiri, ehm maksudku kanan!!!"
Gw: ?!?!?!?!?!?!?!?!

Gw: *lagi konsentrasi nyetir nih, di jalan tol, 100 km/jam dink*
Lina: *ngomong panjang lebar*
Lina: "Trus aku mesti gimana nih kalo kaya gitu?"
Gw: "Hah? Eh? Tadi ngomong apa?"
Lina: "Aaaaaaaa koq aku ngomong ga diperhatiin sih!!!"
Gw: ............. (dalam hati: "kan lagi nyetir")

sigh
Nathan
Nathan

Number of posts : 120
Age : 40
Location : Surabaya, Indonesia
Registration date : 2008-11-14

http://www.frtimes.co.nr

Back to top Go down

Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking Empty Re: Why Men Don't Listen & Women Can't Stop Talking

Post by Sponsored content


Sponsored content


Back to top Go down

Back to top

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum